Nasional

Aplikasi Mooimom Untuk Penghasilan Tambahan Ibu Rumah Tangga

BisnisExpo.com Jakarta – Dewasa ini banyak Ibu baru yang telah memiliki anak memutuskan untuk berhenti bekerja dan memulai menjadi ibu rumah tangga seutuhnya. Banyak hal yang melatarbelakanginya seperti tak ada support system yang dapat diandalkan untuk mengurus bayi, ataupun faktor internal seperti perasaan Sang Ibu yang tidak tega meninggalkan bayinya untuk diurus oleh orang lain.
Bagi sebagian ibu, hal tersebut menimbulkan kecemasan tersendiri. Personal income mereka harus terhenti dan tak lagi bisa membantu ekonomi keluarga.

Untuk itu, MOOIMOM Indonesia, brand penyedia kebutuhan ibu hamil dan menyusui yang masuk ke Indonesia semenjak tahun 2016 resmi meluncurkan Platform Social Commerce pada tanggal 16 Desember 2019. Berlokasi di The Westin, Jakarta Selatan, platform ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa entrepreneurship bagi ibu rumah tangga.

Aplikasi dikhususkan untuk para Ibu yang ingin berbisnis online dengan menjadi reseller MOOIMOM. Sekarang mereka dapat melakukan bisnis penjualan hanya dari rumah, tanpa harus menghabiskan waktu untuk packing barang dan keluar rumah untuk mengirim barang.

Tak ada persyaratan khusus untuk bisa menjadi reseller MOOIMOM. Hanya dengan mendownload aplikasi di App Store atau Google Playstore dan mengikuti petunjuk yang ada di dalam aplikasi, semua ibu rumah tangga kini bisa mendapatkan pendapatannya sendiri tanpa harus meninggalkan perannya sebagai ibu.

Platform ini menyediakan produk di kategori ibu, bayi dan anak dari berbagai merek. Selain itu, banyak keuntungan yang bisa didapatkan oleh reseller MOOIMOM yang menggunakan aplikasi ini. Selain bisa mendapatkan informasi dan berbelanja untuk keperluan pribadi, para pengguna juga bisa mendapatkan komisi hingga 20% dari setiap order yang mereka lakukan. Kemudian setiap komisi yang mereka dapatkan akan dikirimkan setiap minggunya. Semakin besar order yang yang dilakukan, maka semakin besar komisi yang didapatkan.

“Harapan kami agar aplikasi ini akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan masyarakat. Karena dalam bisnis ini tidak memerlukan biaya yang besar, serta tempat fisik untuk membuat usaha. Sehingga meskipun sebagai Ibu rumah tangga, mereka juga dapat mengembangkan usaha dan menerima pendapatan sendiri untuk membantu ekonomi keluarga,” ungkap James Chou, selaku CEO TNP Group.

Melihat peluang usaha bisnis online, saat ini E-Conomy SEA 2018 menunjukkan Indonesia berada di peringkat pertama untuk kawasan Asia Tenggara dengan kontribusi sebesar 49 persen dan survei terbaru lembaga riset Snapcart di Januari 2018 yang mengungkapkan bahwa generasi millenial menjadi pembelanja terbanyak di bidang e-commerce yakni sebanyak 50 persen (25-34 tahun) dan mayoritas konsumen belanja online berdasarkan gender adalah perempuan dengan jumlah mencapai 65 persen.