Nasional

Sampoerna Academy BSD Berikan Vaksinasi Booster Untuk Puluhan Tenaga Kependidikan dan Staf Sekolah

BisnisExpo.Com Banten – Pionir STEAM di Indonesia, Sampoerna Academy berkomitmen penuh untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19 serta memastikan kelancaran penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Hal ini diperkuat dengan pemberian vaksinasi booster bagi para tenaga kependidikan dan staf sekolah Sampoerna Academy, yang salah satunya berlokasi di BSD Tangerang. Dari data yang terkumpul, terdapat total 30 orang guru dan staf Sampoerna Academy BSD yang telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 ketiga di Puskesmas Serpong 1.

“Puskesmas daerah menginformasikan mengenai kesempatan untuk pemberian vaksinasi booster bagi para guru dan staf sekolah Sampoerna Academy BSD. Kamipun langsung mendata para karyawan dan tenaga pengajar yang telah mendapatkan vaksinasi lengkap dalam rentang waktu minimal enam bulan, serta telah memiliki tiket atau undangan di aplikasi Peduli Lindungi untuk vaksinasi ketiga. Program ini merupakan bukti komitmen Sampoerna Academy untuk memastikan keamanan dan kesehatan lingkungan belajar semakin optimal, serta demi memastikan kelancaran PTM seperti arahan dari pemerintah,” ungkap Dr. Mustafa Guvercin, School Director Sampoerna Academy.

Pemberian vaksinasi juga telah mengikuti prosedur yang berlaku, termasuk melakukan pengecekan kondisi kesehatan terlebih dahulu. Program vaksinasi booster bagi guru dan staf di Sampoerna Academy BSD merupakan anjuran dari pemerintah terkait, untuk kemudian akan dilanjutkan di lokasi sekolah Jakarta yang sedang memasuki proses pendataan. Sedangkan, tiga lokasi sekolah lainnya, Medan, Sentul, dan Surabaya masih menunggu ketersediaan program vaksinasi booster oleh otoritas daerah masing-masing.

“Sampoerna Academy sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan tenaga kesehatan yang terus berupaya tanpa henti agar pandemi ini dapat segera tertanggulangi. Sebagai institusi pendidikan kamipun akan selalu mendukung upaya dan program dari pemerintah, termasuk memastikan penerapan protokol kesehatan yang ketat di lingkungan sekolah serta menggelar PTM 100 persen yang akan mulai kami terapkan sejak tanggal 24 Januari mendatang,” tutup Mustafa.